Kemasan Botol Pet

KEMASAN BOTOL PET


Botol PET (Polyethylene Therepthalate) adalah botol dengan tingkat kejernihan yang tinggi, kaku, dan memiliki sifat sebagai Gas Barrier. Apa itu Gas Barrier? Karena pori-pori yang kecil pada botol dengan material PET, membuatnya mampu menyimpan gas dan aroma yang lebih lama dibanding beberapa material botol plastik lainnya.

Sifat material PET yang jernih sangat disukai orang karena mampu menonjolkan warna-warni produk yang dikemasnya.

Adapun kelemahan dari botol dengan bahan baku PET adalah jika diisi produk cairan dalam kondisi panas yang melebihi 60 derajat Celcius, botol tersebut akan mengalami deformasi atau perubahan bentuk. Hal ini menyebabkan beberapa pengguna yang menuangkan produknya dalam kondisi panas, sering berpikir ulang jika hendak menggunakan botol PET. Namun karakteristik ini sebetulnya sangat berguna, karena semakin panas cairan yang diisikan ke dalam kemasan plastik apapun, semakin besar pula kemungkinan material atau komponen kimia dari plastik yang terlarut dalam cairan tersebut. Cukup berbahaya dan dapat mengganggu kesehatan, jika yang diisikan dalam suhu tinggi tersebut adalah bahan makanan atau minuman. Dengan memiliki karakteristik berubah bentuk pada suhu agak tinggi, maka bahan makanan dan minuman yang dapat menggunakan kemasan Botol PET dapat dikatakan relatif lebih aman dari beberapa kemasan plastik lainnya.

Banyak yang beredar di Internet bahwa Botol PET hanya untuk satu kali penggunaan, tidak boleh di Re-Fill, namun dari pernyataan FDA (Food & Drugs Administration) di Amerika Serikat pada akhir tahhun 2014, Botol PET boleh digunakan berulang-ulang selama dibersihkan dengan baik, sebelum diisi lagi. Hanya saja, sepertinya dari BPOM Indonesia, pada saat artikel ini ditulis, masih mengkategorikan Botol PET sebagai kemasan sekali pakai. 

AA Packaging link www.kemasan.net

Komentar

Postingan Populer